Mantan Wakapolri Syafruddin Jadi Wakil Presiden Dunia Melayu Islam

Mantan Wakapolri, Komjen (Purn) Syafruddin diambil sumpah menjadi Wakil Presiden Dunia Melayu Dunia Islam

LK.com, JAKARTA– Mantan Wakapolri, Komjen (Purn) Syafruddin terpilih menjadi Wakil Presiden Dunia Melayu Dunia Islam (DMDI). Terpilihnya Syafruddin itu berdasarkan musyawarah Majelis Tertinggi DMDI.

Sekjen DMDI Indonesia, Said Aldi Ali Idrus, mengatakan terpilihnya Syafruddin sebagai Wakil Presiden DMDI karena kiprahnya di bidang kemanusiaan dan keumatan di Indonesia maupun mancanegara diakui baik.

“Perkembangan DMDI begitu pesat di dunia sehingga bapak Presiden DMDI membutuhkan wakil presiden, dan muncul usulan Pembina DMDI di Indonesia, bapak Syafruddin. Setelah pembahasan, tampaknya semua ketua-ketua langsung menyetujui,” ujar Said dalam keterangannya, Jumat (10/12/2021).

Said menjelaskan, DMDI merupakan organisasi bertujuan menyatukan orang melayu yang tersebar di seluruh dunia. DMDI ini berdiri sejak tahun 2000 di Melaka, Malaysia. Saat ini, DMDI sudah tersebar di 29 negara.

  1. Kiprah Syafruddin dalam dunia Islam menjadi perbincangan baik di dunia internasional

Mantan Wakapolri Syafruddin Jadi Wakil Presiden Dunia Melayu Islam© Disediakan oleh IDN Times Mantan Wakapolri Syafruddin Jadi Wakil Presiden Dunia Melayu Islam

Said mengatakan kiprah Syafruddin dalam dunia Islam menjadi perbincangan yang baik di dunia internasional. Misalnya, program pengentasan buta baca Al-Qur’an, pembangunan Museum Nabi Muhamma SAW dan membantu para kiai menjalin kerja sama dengan Al-Azhar Kairo, Mesir.

Hal itulah yang menjadikan para pimpinan DMDI merasa pas untuk memilih Syafruddin sebagai Wakil Presiden. Presiden DMDI Tan Sri H. M Ali Rustam juga percaya Syafruddin dapat memajukan organisasi ini dengan jaringan yang dimilikinya.

  1. Respons Syafruddin jadi Wakil Presiden DMDI

Mantan Wakapolri Syafruddin Jadi Wakil Presiden Dunia Melayu Islam© Disediakan oleh IDN Times Mantan Wakapolri Syafruddin Jadi Wakil Presiden Dunia Melayu Islam

Dengan terpilih sebagai Wakil Presiden DMDI, Syafruddin berharap bisa memberikan hal positif untuk organisasi. Terutama bagi kemakmuran warga melayu dan dunia.

Saat ini, Syafruddin juga menjabat sebagai Ketua Dewan Pembina DMDI Indonesia sejak 2019. Dia juga menjabat sebagai Wakil Ketua Umum Dewan Masjid Indonesia (DMI).

  1. Waketum DMI Syafruddin ke Mesir, bahas penyetaraan ijazah pesantren

Mantan Wakapolri Syafruddin Jadi Wakil Presiden Dunia Melayu Islam© Disediakan oleh IDN Times Mantan Wakapolri Syafruddin Jadi Wakil Presiden Dunia Melayu Islam

Sebelumnya, Waketum DMI Syafruddin, berkunjung ke Az-Azhar, Mesir, Minggu, 28 November 2021. Syafruddin memimpin Forum Komunikasi Pesantren Muadalah (FKPM) dalam kunjungan tersebut.

Selain itu, Syafruddin juga bekunjung ke pusat riset keislaman Al-Azhar dan diterima Sekjennya, Syaikh Prof Nadzir Ayyadh. Dalam pertemuan itu, Syafruddin dan Nadzir membahas mengenai penyetaraan ijazah yang tergabung dalam FKPM Al-Azhar.

“Kita berharap santri mendapat lebih banyak kesempatan untuk belajar di Al-Azhar. Kelak, para santri yang menjadi alumni Al-Azhar dalam menyebarkan ajaran Islam yang wastiyah di Indonesia, sehingga kiprah alumni Al-Azhar bisa dirasakan oleh rakyat Indonesia,” ujar Syafruddin dalam keterangannya, Senin (29/11/2021).

Sekjen FKPM, KH Luqman Al-Hakim mengatakan, saat ini ada 40 pesantren dari unsur salafiyah dan dimyati yang mengajukan penyetaraan. Puluhan pesantren itu tersebar di sejumlah wilayah Indonesia.

Al-Azhar merupakan lembaga pendidikan Islam yang sudah dikenal sejak lama yang melahirkan kader terbaik. Sejumlah ulama dunia juga tak sedikit yang belajar tentang Islam di Al-Azhar. (red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *