RSUD Bobong Utus Tiga Staf Magang Di RSUP Chasan Boesoerie Ternate

Peserta Magang setelah diserahkan pihak Pemda Taliabu melalui Dirut RSU kepada pihak RSUP Chasan Boesoerie

LK.com, TALIABU– Pemerintah Kabupaten Pulau Taliabu, khususnya RSUD Bobong bekerjasama dengan RSUP Chasan Boesoeri, Maluku Utara mengutus 3 orang staf RSUD Bobong untuk mengikuti Training / Magang selama 1 Bulan di Ruang Operasi RSUP Chasan Boesoeri dalam rangka persiapan peresmian dan pembukaan Ruang Operasi RSUD Bobong Kab. Pulau Taliabu.
Kegiatan terlaksana sejak akhir Juni 2022, diawali dengan penyerahan peserta magang dari RSU Bobong, Dianita Widya Gandhi, S.Tr., M.M.Kes, yang terdiri dari Hariono, A.Md.Kep., Lisnawati, A.Md.Keb, dan Ns. Gusnadin kepada pihak RSUP Chasan Boesoerie yang diterima oleh Wadir Bidang Pelayanan RSUD Chasan Boesoirie Drg. Jubaidah Drakel, Sp.Kg.
Dirut RSUD Bobong, Dianita Widya Gandhi, S.Tr., M.M.Kes, kepada media ini mengatakan magang yang dilakukan untuk peningkatan Sumber Daya Manusia di RSUD Bobong Kabupaten Pulau Taliabu, maka Pemerintah Daerah melalui pihak RSUD Bobong bekerjasama dengan RSUP Chasan Boesoeri Maluku Utara, untuk tahap pertama mengutus tiga orang Staf RSUD Bobong.”Kegiatannya akan berjalan sebulan penuh,”katanya.
Lebih lanjut dirinya mengatakan bahwa persiapan ini dilakukan untuk pembukaan Ruang Operasi RSUD Bobong Kab. Pulau Taliabu, nantinya. Namun, selama mengikuti proses kegiatan Magang, mereka diwajibkan menikuti Pelatihan Dasar BHD, Mutu dan Keselamatan Pasien, Keamanan dan Keselamatan Kerja (K3), Pencegahan dan Penanggulangan Infeksi (PPI) oleh bagian Diklat RSUP Chasan Boesoeri.”Para peserta agar senantiasa mengikuti kegiatan magang ini dengan baik dan sungguh-sungguh, pahami betul segala bentuk materi yang akan disampaikan sehingga setelah mengikuti Magang ini, para bidan dapat mengimplementasikan materi yang telah disampaikan dengan sebaik mungkin diwilayah tugas masing-masing, terlebih Pemkab Pulau Taliabu melalui pelayanan RSU terus berupaya memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,”kata Dian biasa disapa.
Dian menambahkan, dengan dilaksanakannya magang bagi para bidan dirinya merasa ini adalah salah satu langkah yang tepat untuk kita semua guna meningkatkan kualitas Tenaga Kesehatan diwilayah Kabupaten Pulau Taliabu. Dalam hal ini Bidan sebagai bagian dari faktor pendukung pelayanan kesehatan juga memegang peranan yang sangat penting dalam upaya memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat yang membutuhkan, peran dan fungsi bidan yang melayani selama 24 jam mengharuskan untuk selalu siap dan sigap dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.”Setelah Pelatihan ini, diharapkan bisa meningkatkan pengetahuan para peserta magang dan dapat mengaplikasikan ilmu yg di peroleh di tempat kerja semula nantinya,”tandasnya. (***)

Penulis: Alfarz DhinEditor: Arhun E Ramanda

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *