Kades Parigi datangi penerima  BLT Tahap Kedua Dirumah

Kades Parigi, Burhan Hamli menyerahkan BLT kepada warga penerima yang mengalami sakit strok di rumahnya.

LintasKhatulistiwa.com|TALIABU– Sedikitnya, 26 orang Kepala Keluarga Penerima Manfaat (KPM) masyarakat Desa Parigi, Kecamatan Taliabu Timur, Pulau Taliabu, Maluku Utara, seperti mendapat rejeki tak terduga, walaupun program penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) menjadi program nasional yang setiap triwulan dibagikan.

Namun, berbeda dengan Penyaluran BLT periode kedua untuk 26 orang KPM di desa Parigi, pada Selasa, 27 Juli 2023, bertempat di Kantor Desa Parigi, Pemerintah Desa (Pimdes) memberikan hak mereka sebagai penerima.

Kepala Desa (Kades) Parigi, Burhan Hamli, mengucapkan terima kasih kepada pemerintah daerah, karena proses pembayaran dana desa telah memberikan keringanan kepada warganya dalam rangka menyambut idul adha tahun 2023 ini.”Alhamdulillah hari ini Pemdes Parigi telah menyalurkan BLT kepada 26 Kepala Keluarga Penerima Manfaat, penyaluran tahap kedua ini menjadi luar biasa, karena warga sangat membutuhkannya. Apalagi ada beberapa penerima yang selama ini tidak bisa lagi beraktiitas dan meraka adalah kepala keluarga,” kata Kades.

Apalagi, katanya penerima BLT di Desa Parigi terdapat beberapa warga mengalami kondisi sakit ada yang mengalami strok, tunanetra (kebutaan) dan Disabilitas (tangan Kanan Cacat) dan beberapa kreteria lainnya yang diatur Peraturan Menteri Keuangan RI Nomor 201/PMK.07/2022 tentang Pengelolaan Dana Desa tahun 2023.”Jadi semua sesuai aturan dan tahap. Dimana masing-masing menerima Rp900 ribu untuk tiga bulan yaitu April, Mei dan Juni,”Kades Parigi, Burhan Hamli.

Kades Parigi, Burhan Hamli menyerahkan BLT kepada Kepala Keluarga Penerima Manfaat. 

Sementara itu, Ayub Retraubun yang mengalami Disabilitas (tangan Kanan Cacat), mengaku dengan adanya bantuan BLT dari Pemerintah dan diteruskan Pimdes sangat membantu. Apalagi, menjelangan idul adha ini.  ”Alhamdulillah, kami sangat berterima kasih atas program ini dan kades serta aparat desa juga memang sesuai dengan hasil verifikasi dan Tahun 2023 ini saya telah menerima dua tahap,”ungkap Ayub.

Begitu juga dengan Jabir Lamoda salah satu penerima bantuan BLT yang mengalami strok ini, mengungkapkan kalau dirinya sejauh ini tidak bisa beraktivitas lagi. Bahkan, dengan bantuan ini dirinya mengaku bersyukur dan bisa mengurangi beban dari keluarga.”saya sampaikan terima kasih, karena telah membantu saya dan masyarakat lainnya. Apalagi, telah mendekati hari raya idul adha,”ungkap jabir saat menerima uang bantuan tersebut di rumahnya dalam posisi duduk.

Begitu juga dengan Abdul Majid saat dikonfirmasi dengan adanya bantuan BLT yang diterima pada tahap kedua ini, mengaku berterima kasih, karena uang tersebut bisa dimanfaatkan keluarga untuk idul adha.” Alhamdulillah dengan adanya bantuan ini, sangat membantu keluarga.”ungkapnya. (***/@dv)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *